FYP Media.ID – Hari ini diperingati sebagai World Heart Day atau Hari Jantung Sedunia, momen penting untuk meningkatkan kesadaran akan kesehatan jantung. Di tahun 2025, dokter spesialis jantung dan pembuluh darah, Dr. Daniel Tanubudi SpJP dari Eka Hospital BSD, membagikan empat tips sederhana yang bisa Anda terapkan agar jantung tetap sehat dan kuat.

1. Menjaga Berat Badan Ideal

Salah satu kunci utama menjaga kesehatan jantung adalah dengan menjaga berat badan ideal. Berat badan yang berlebih menjadi salah satu faktor risiko utama penyakit jantung.

“Kalau berat badan berlebih ya dikurangi,” ujar Dr. Daniel. Kelebihan berat badan bisa meningkatkan risiko tekanan darah tinggi, diabetes, dan gangguan jantung lainnya. Oleh karena itu, menjaga pola makan sehat dan olahraga rutin sangat penting agar berat badan tetap ideal.

2. Rutin Berolahraga

Olahraga adalah cara efektif menjaga kesehatan jantung. Dr. Daniel merekomendasikan olahraga kardio seperti renang, bersepeda, atau lari minimal 3-4 kali dalam seminggu.

Mengacu pada rekomendasi World Health Organization (WHO), olahraga selama 150 menit per minggu bisa memberikan manfaat besar bagi kesehatan jantung.

Namun, Dr. Daniel juga mengingatkan untuk tidak memaksakan diri saat berolahraga. Jika merasakan keluhan atau gejala tidak nyaman, sebaiknya hentikan dan konsultasikan ke dokter. Awareness terhadap kondisi tubuh sendiri sangat penting agar olahraga memberikan manfaat tanpa risiko.

3. Konsumsi Makanan Sehat dan Seimbang

Menjaga pola makan sehat dan seimbang adalah bagian tak terpisahkan dari gaya hidup yang mencintai jantung. Dr. Daniel menegaskan, olahraga saja tidak cukup jika diikuti dengan konsumsi makanan berlebih dan tidak sehat.

“Kesadaran untuk menjalani hidup sehat harus diiringi dengan kedisiplinan,” ujarnya. Pilihlah makanan rendah lemak jenuh, kaya serat, serta batasi konsumsi gula dan garam berlebihan. Makanan sehat juga akan membantu menjaga berat badan ideal sekaligus menekan risiko penyakit kardiovaskular.

4. Aware dan Peduli dengan Kondisi Diri Sendiri

Dr. Daniel menekankan pentingnya kesadaran diri atau awareness terhadap kondisi tubuh. Ketika merasakan gejala atau keluhan saat beraktivitas, terutama olahraga, jangan dipaksakan untuk terus melanjutkan.

“Dokter tidak bisa merasakan yang dirasakan pasien. Setiap pasien harus ada awareness akan dirinya,” jelasnya.

Segera lakukan pemeriksaan jika merasa ada tanda-tanda masalah jantung seperti nyeri dada, sesak napas, atau detak jantung tidak teratur.

Rutin Lakukan Pemeriksaan Kesehatan Jantung

Untuk mendukung pencegahan, Dr. Daniel menyarankan melakukan medical check-up (MCU) secara rutin, terutama bagi mereka yang sudah berusia di atas 35 tahun atau memiliki risiko penyakit jantung.

Pemeriksaan jantung yang umum dilakukan meliputi:

• Elektrokardiografi (EKG): Tes non-invasif yang merekam aktivitas listrik jantung untuk mendeteksi gangguan irama, penyakit jantung koroner, atau pembesaran jantung.

• Tes treadmill jantung: Mengukur kemampuan jantung saat beraktivitas fisik seperti berjalan atau berlari di treadmill. Tes ini memberikan gambaran bagaimana jantung bekerja saat stres fisik.

Tes treadmill biasanya dilakukan setiap satu atau dua tahun sekali, terutama untuk orang yang berisiko tinggi. Pemeriksaan rutin ini penting untuk mendeteksi faktor risiko sejak dini sebelum muncul gejala serius.

Kesimpulan: Cintai Jantung dengan Gaya Hidup Sehat

Memperingati World Heart Day 2025, mari jadikan momen ini sebagai pengingat untuk lebih mencintai dan menjaga jantung kita. Empat langkah sederhana yang bisa dimulai hari ini adalah menjaga berat badan ideal, rutin berolahraga, mengonsumsi makanan sehat, dan selalu peduli dengan kondisi tubuh.

Jangan lupa, lakukan pemeriksaan kesehatan jantung secara berkala sebagai bentuk pencegahan yang efektif. Dengan langkah-langkah ini, kita bisa mencegah penyakit jantung dan menjalani hidup sehat lebih lama.