FYPMedia.id – Mungkin anda sudah familiar dengan biro jodoh atau aplikasi pencari jodoh. Namun, ada hal unik yang anda temui di Shanghai, Tiongkok. Tiongkok memang selalu menghadirkan hal – hal unik kepada turis yang mengunjungi negara tersebut. Mulai dari bangunan tembok nan kokoh hingga pasar pencari jodoh. Tempat yang memiliki nama Marriage’s Market ini merupakan sebuah tempat dimana para jomblo berpetualang mencari jodoh. Pasar ini sudah ada sejak tahun 1996 tepatnya di People’s Park, Shanghai.
Area ini dipenuhi oleh orang – orang yang ingin mencari jodohnya. Marriage’s Market tidak buka setiap hari, pasar ini hanya buka setiap hari Sabtu dan Minggu saja. Uniknya, pasar jodoh tidak dipenuhi oleh para muda mudi, namun lebih banyak orang tua yang datang untuk mencari jodoh anaknya. Umumnya, para orang tua tersebut mencarikan jodoh bagi anak – anak mereka yang dinilai sudah cukup umur. Mereka khawatir apabila tidak menemukan jodoh untuk anaknya hingga tutup usia. Maka dari itu, mereka mencari jodoh untuk anaknya melalui pasar jodoh.
Pasar Jodoh atau Marriage’s Market punya aturan tersendiri dalam proses memberikan informasi terhadap orang – orang yang mencari jodoh. Para pencari jodoh tidak diperlihatkan objek yang dijual di Pasar Jodoh atau Marriage’s Market. Mereka akan memperlihatkan CV para pencari jodoh untuk diperlihatkan kepada orang yang mencari – cari pasangan. Mungkin, di beberapa aplikasi pencari jodoh anda akan disuguhkan visual dari si pencari jodoh, namun disini tidak ditampilkan. CV tersebut menampilkan informasi mengenai sang pencari jodoh mulai dari usia, tinggi badan, pekerjaan, gaji, dan tempat berkuliah.
Namun, seiring berkembangnya zaman, tradisi unik ini pun tergerus oleh perkembangan zaman. Terkhusus modernisasi di Shanghai sendiri. Pemuda – pemudi di Shanghai saat ini juga sudah mulai jenuh dengan sifat orang tua mereka yang terlalu ikut campur dalam urusan perjodohan anaknya. Hal tersebut dapat terlihat dari beberapa nama yang dipajang di pasar ini tidak seramai dahulu. Walaupun begitu, tetap saja masih ada orang – orang yang ramai berdatangan untuk mencari jodoh di tempat ini. Tidak hanya warga negara Tiongkok saja, turis asing juga ramai Mendatangi tempat ini dan melihat keunikan pasar jodoh ini beroperasi.
(riz/riy)