Konservasi Indonesia Ajak Prilly Lindungi Ikan Hiu Paus dengan Penanda Satelit

Prilly sedang memasang penanda satelit di ikan hiu paus (instagram?prillylatuconsina96)

FYPMEDIA.ID – Siapa sih yang tidak kenal dengan Prilly Latuconsina? Salah satu artis perempuan ternama di Indonesia yang tidak hanya aktif di dunia hiburan, tetapi juga terlibat aktif dalam mengambil langkah nyata terkait isu-isu lingkungan. Selain pernah menjadi relawan yang menginspirasi para remaja dengan turun langsung membersihkan sampah yang berserakan bersama Generasi Peduli Bumi, kini Prilly ikut serta dalam melindungi ekosistem laut.

Sejak akhir Agustus lalu, Prilly memang secara resmi sudah menjadi bagian dari Kawan Hiu Paus Konservasi Indonesia. Setelah resmi menjadi bagian dari Kawan Hiu Paus, Prilly dipercaya oleh Konservasi Indonesia (KI) untuk melakukan pemasangan penanda satelit (satellite tag) pada ikan hiu paus yang berada di Wilayah Teluk Saleh, Sumbawa, Nusa Tenggara Barat. 

Tidak sembarang orang yang bisa melakukan pemasangan penanda satelit pada tubuh ikan hiu paus. Karena untuk melakukan ini diperlukan pengetahuan dan keterampilan khusus. Sebelum memasang penanda satelit bersama dengan tim ilmuwan Konservasi Indonesia pada Selasa (24/09/2024), Prilly harus mengikuti pembelajaran dan serangkaian latihan dengan para ilmuwan Konservasi Indonesia. Dengan begitu ketika proses pemasangan tidak akan menyakiti hiu paus dan dapat berjalan dengan lancar

“Menjadi Kawan Hiu Paus membuat saya belajar lebih banyak lagi tentang ikan menakjubkan ini. Para peneliti dari Konservasi Indonesia mengajarkan saya tentang tujuan penting dari penanda satelit, sampai pentingnya berwisata hiu paus yang ramah lingkungan,” ujar Prilly.

Tidak hanya memberikan pembelajaran, kecintaan Prilly terhadap laut menuntunnya untuk merasakan momen dalam melakukan pemasangan penanda satelit pada tubuh ikan hiu paus. Menjadi pengalaman pertama bagi Prilly, tentunya muncul perasaan tegang tidak mungkin terlewatkan. Meskipun begitu, pengalaman ini menjadi kebanggaan tersendiri bagi Prilly dan menjadi momen yang sulit untuk dilupakan.

“Pemasangan penanda satelit langsung dengan peneliti dari KI ini menjadi pengalaman pertama yang menegangkan dan mengharukan bagi saya. Tegang karena biasanya ketika diving saya harus berjarak beberapa meter dari hiu paus, dan kali ini saya menyentuh dan memasangkan alat langsung di sirip ikan raksasa itu,” ucap Prilly. 

 

Pentingnya penanda satelit bagi ikan hiu paus

Ikan hiu paus merupakan salah satu satwa laut yang saat ini tergolong ke dalam satwa dilindungi karena berstatus terancam punah. Proses pemasangan penanda satelit pada tubuh ikan hiu paus merupakan upaya Konservasi Indonesia untuk  mendukung program pemerintah dalam target pembentukan kawasan konservasi berbasis spesies.

Lebih lanjut Iqbal Herwanta selaku Focal Species Conservation Senior Manager Konservasi Indonesia, sekaligus yang mendampingi Prilly saat memasang penanda satelit, menjelaskan bahwa dengan memasang alat tersebut, para peneliti dapat melakukan pemantauan pergerakan hiu paus, sekaligus mengetahui habitat-habitat penting yang didatangi oleh hiu paus tersebut.

“Dalam pengelolaan kawasan konservasi, pergerakan hiu paus dari penanda satelit ini dapat menjadi data untuk kami membuat strategi dalam melindungi habitat kritis mereka secara efektif. Selain memiliki GPS, penanda satelit ini juga dilengkapi dengan sensor suhu dan kedalaman. Artinya, kami dapat mengetahui seberapa dalam mereka menyelam dan seberapa lama mereka di kedalaman tertentu,” tutur Iqbal.

 

Ekspedisi Teluk Saleh

Ekspedisi yang dilakukan di Teluk Saleh tidak hanya dilakukan oleh beberapa peneliti dari Konservasi Indonesia, melainkan peneliti dari Dinas Kelautan dan Perikanan NTB, BPSPL Denpasar, IPB University, Universitas Maritim Raja Ali Haji, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, Pusat Riset Oseanografi BRIN, Balai Riset Perikanan Laut, dan Elasmobranch Indonesia Institute juga ikut serta. Hal ini dikarenakan pentingnya untuk mengetahui bagaimana keadaan ekosistem laut yang memiliki peran penting dalam melindungi berbagai biota laut di sana.

Bertujuan untuk menetapkan data dasar keanekaragaman hayati, ekosistem, habitat  penting dan konektivitas hiu paus dalam pengembangan kawasan konservasi hiu paus di Teluk Saleh, ekspedisi ini menemukan beberapa hal yang penting di Teluk Saleh. Wilayah tersebut ternyata memiliki keanekaragaman spesies yang bahkan dapat berpotensi menjadi spesies baru. Selain itu, Teluk Saleh memiliki peranan penting untuk melindungi biota dari ancaman lokal dan global. Bahkan Teluk Saleh menjadi rumah bagi berbagai ikan yang belum terdeskripsikan sebelumnya.