FYPMedia.id – Dalam upaya untuk menghadirkan ruang diskusi yang mendalam seputar kecantikan yang modest dan halal, merek perawatan wajah dan kosmetik Wardah menggelar Brave Beauty Summit pertamanya di Doha, Qatar.
Kolaborasi ini bersama Global Muslim Workation (GMW), sebuah komunitas Muslim global yang berfokus pada pembangunan ekonomi Islam, menjadi panggung bagi serangkaian dialog mengenai kecantikan yang lebih bermakna.
Dalam rangkaian kegiatan ini, Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Doha memberikan dukungan penuh, dan Duta Besar Indonesia untuk Qatar, Ridwan Hassan, turut hadir memberikan apresiasi terhadap langkah yang diambil oleh Wardah.
Ridwan menyatakan bahwa Brave Beauty Summit menjadi bukti nyata bahwa brand Indonesia mampu bersaing secara global.
“Wardah bukan hanya mengubah paradigma dalam industri kecantikan, tetapi juga menjadi pionir dalam gerakan kecantikan halal dan modest di Indonesia. Kesuksesan Wardah dalam mempromosikan kecantikan halal dan modest juga mencerminkan dedikasi Indonesia terhadap warisan budaya dan nilai-nilai lokal,” ujar Ridwan.
Acara ini menghadirkan lima sosok “Brave Beauties” sebagai pembicara utama, termasuk figur publik seperti Dewi Sandra, Asma Elbadawi (pemain basket berhijab dan aktivis), Ayana Jihye Moon (penulis buku dan brand ambassador Wardah), Putri Tanjung (CEO Trans Digital Lifestyle Group), serta Melanie Elturk (pendiri Haute Hijab).
Kelima pembicara ini memiliki peran yang signifikan di berbagai bidang dan menjadi teladan bagi perempuan dalam mendorong perubahan positif dalam masyarakat.
Wardah, sebagai penyelenggara, memberikan dukungan penuh pada perempuan untuk terus menginspirasi dan menjadi agen perubahan.
Diskusi dalam Brave Beauty Summit mencakup tiga topik utama. Mulai dari “Modest Beauty Breaking Boundaries”, mengulas kekuatan inovasi dari kesederhanaan, hingga “Sustainable Beauty by Science and Innovation” yang mengeksplorasi bagaimana ilmu pengetahuan dan inovasi merubah paradigma industri kecantikan.
Novia Sukmawaty, Global Wardah Halal Beauty Group Head, menjelaskan bahwa nilai kebermanfaatan tetap menjadi fokus utama Wardah.
Dia menegaskan bahwa acara ini adalah langkah pertama dalam pergerakan global Wardah untuk mewujudkan konsep kecantikan halal yang otentik.
“Dalam kemitraan dengan perempuan inspiratif Wardah Brave Beauties, kami ingin menegaskan bahwa perempuan memiliki peran penting dalam membawa perubahan positif sesuai dengan bidang dan perannya masing-masing,” ungkap Novia.
Brave Beauty Summit tidak hanya menjadi forum diskusi kecantikan, tetapi juga menjadi perwujudan komitmen Wardah dalam mendukung perempuan untuk memberikan dampak positif dalam masyarakat global yang semakin inklusif.
(rin)