Sepi Penonton, Aktris Gal Gadot Absen di Pemutaran Film Propaganda Israel Buatannya

Sepi Penonton, Aktris Gal Gadot Absen di Pemutaran Film Propaganda Israel Buatannya
Foto: variety

FYPMedia.id – Konflik antara Palestina dan Israel telah memunculkan gelombang kontroversi yang tak hanya melanda panggung politik, tetapi juga menemui sorotan di dunia hiburan, khususnya dari sejumlah bintang Hollywood, termasuk Gal Gadot, yang dikenal sebagai pemeran Wonder Woman dalam DC Extended Universe (DCEU).

Gal Gadot, yang menyuarakan dukungan terhadap Israel, baru-baru ini menjadi pusat perhatian setelah menginisiasi pemutaran film Israel berjudul “Bearing Witness” di Los Angeles pada 28 November 2023. Film tersebut berisikan dokumentasi tentang serangan yang diduga dilakukan oleh Hamas terhadap masyarakat Israel pada 7 Oktober lalu.

Pemutaran film ini menuai berbagai pandangan dan kontroversi, dianggap sebagai propaganda yang menjelekkan Palestina dan Hamas sebagai teroris. Bahkan, kehadiran ketat pengamanan pada acara tersebut menunjukkan betapa kontroversialnya pemutaran film tersebut.

Namun, perhatian publik tak hanya tertuju pada film itu sendiri. Kabar mengejutkan muncul saat Gal Gadot dikabarkan absen pada acara yang ia inisiasi tersebut, menimbulkan ironi mengingat perannya dalam mengadakan pemutaran film ini.

Lebih mengejutkan lagi, sejumlah selebritas Hollywood yang diundang oleh Gadot juga tidak menghadiri acara tersebut. Sebaliknya, pemutaran film ini dikuasai oleh demonstrasi pendukung Palestina yang mengecam keras keberadaan film “Bearing Witness”.

Film ini, yang diproduksi oleh Pasukan Pertahanan Israel (IDF), menampilkan rekaman dari berbagai sumber seperti kamera dasbor, CCTV rumah, ponsel korban Israel, hingga klaim dari bodycam dan ponsel Hamas.

Rolling Stone melaporkan bahwa film ini menampilkan gambaran yang mendalam tentang korban dan kondisi terkini di wilayah konflik tersebut.

Acara nobar ini juga disebutkan hanya dihadiri oleh sekitar 200 orang yang melewati pemeriksaan keamanan ketat. Mereka diminta menyerahkan ponsel serta menandatangani perjanjian kerahasiaan.

Keengganan bintang Hollywood untuk hadir turut melengkapi acara tersebut. Bahkan sang inisiatif, Gal Gadot, absen dalam acara yang diprakarsainya sendiri. Media Israel i24NEWS menyebut alasan ketidakhadiran Gadot adalah kekhawatiran akan keselamatannya.

Dalam ruangan yang sepi dari kehadiran para bintang, tamu-tamu yang hadir, seperti produser dan agen Hollywood yang tak disebutkan identitasnya, bersama dengan CEO Mattel berdarah Israel, Ynon Kreiz, menjadi penonton film yang menuai pro dan kontra ini.

(rin)