Pakan Jagung Naik, Harga Ayam dan Telur Meroket

Pakan Jagung Naik, Harga Ayam dan Telur Meroket

FYPMEDIA.ID – Dilansir dari rri.co.id (28/1) Harga jagung pakan ternak yang melambung tinggi menjadi faktor utama harga daging ayam dan telur meroket. Penjelasan tersebut disampaikan Badan Pangan Nasional (Bapanas) kepada RRI, Minggu (28/1/2024).

“Terkait daging ayam dan telur ini memang pakannya yaitu jagung itu saat ini harganya juga tinggi. Kita masih kekurangan untuk produksi jagung, diperkirakan Maret (2024) baru akan panen jagung cukup besar gitu,” kata Direktur Distribusi dan Cadangan Pangan Bapanas Rahmi Widiriani kepada Pro 3 RRI.

Rahmi mengatakan harga jagung untuk pakan ayam masih Rp6.800-Rp7.000 per kilogramnya. Atas dasar itulah, harga daging ayam dan telur mengalami kenaikan di pasaran.

“Jagung itu menjadi komponen terbesar dari biaya produksi, baik itu (daging) ayam maupun telur. Ada kenaikan tapi melalui badan pangan telah menugaskan Bulog untuk melakukan stabilitas pasokan dan harga jagung,” ucap Rahmi.

Dalam menjaga stabilitas harga ayam dan telur, Rahmi menuturkan, Bulog menghadirkan SPHP (Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan) jagung. Pakan ternak SPHP jagung itu diberikan kepada peternak mandiri dan kecil.

“Ada SPHP jagung para peternak membeli jagung Rp5.500. Pakan disubsidi pemerintah ini upaya menjaga agar budidaya atau usaha peternakan ini tetap terus berlanjut,” ujar Rahmi.