FYPMedia.id – Lazimnya sebuah kontes kecantikan menampilkan peserta atau kontestan dari ajang kompetisi tersebut dengan tampilan glamor dan tata rias yang mumpuni. Namun, hal ini tidak berlaku pada Miss London 2023, sebuah kontes kecantikan tanpa make up pertama di dunia! Juara dari kontes kecantikan tersebut ialah Natasha Beresford (26). Gelaran Miss London merupakan salah satu bagian dari tahapan penyelenggaraan Miss England 2023.
Natasha berjalan dengan anggun diatas catwalk dengan senyum tanpa polesan make up di wajahnya. Ia mengenakan gaun renda putih dari salah satu merek gaun pengantin, Shikoba Bride. Natasha berhasil mengalahkan 18 wanita lainnya pada make-up free beauty pageant pertama dalam 95 tahun sejarah kompetisi tersebut. Bahkan, pada kontes tahun ini para kontestan sama sekali dilarang menggunakan lip gloss. Kontestan pada tahun – tahun sebelumnya diharuskan mengirimkan foto diri mereka tanpa filter, kosmetik, atau editan lainnya sebagai bagian dari kompetisi. Pihak penyelenggara menyatakan hal tersebut bertujuan untuk memberdayakan dan meningkatkan kepercayaan diri terhadap perempuan, serta mempromosikan citra tubuh yang lebih realistis dan alami.
Pesona kecantikan Natasha mampu memukau para juri Miss London 2023. Hingga akhirnya, ia berhasil memenangkan kontes kecantikan tersebut. Usai meraih gelar pada Miss London 2023, ia pun akan berlaga di Miss England 2023 yang akan berlangsung pada akhir tahun ini. Ketika mengenang momen tersebut, Natasha mengungkapkan kegembiraannya seperti yang dikutip dari Daily Mail.
“Saya sangat senang terpilih sebagai Miss London. Semua gadis yang berkompetisi sangat cantik dan sangat inspiratif. Jadi suatu kehormatan bisa terpilih” ungkapnya.
Natasha Beresford adalah seorang perawat gigi di Rumah Sakit Gigi Royal London pada tahun 2021. Ia dijuluki sebagai ‘peri gigi di dunia nyata ‘lantaran memberikan perawatan gigi kepada anak – anak. Natasha berasal dari Sheffield, saat ini ia tinggal di London dan bekerja sebagai perawat gigi dokter swasta di lingkungan kelas atas Chiswick. Lebih lanjut, ia juga mengatakan ingin memberikan perawatan gigi dan Kesehatan mulut kepada tuna wisma, penyintas kekerasan, keluarga miskin, pengungsi, pasien kanker, dan orang – orang yang baru pulih dari kecanduan. Harapannya agar gelar yang ia raih dapat menginspirasi remaja perempuan agar lebih percaya diri dan cantik dengan penampilan sendiri meski tanpa riasan.
(riz/riy)