FYPMedia.id – Studio Ghibli terkenal bukan hanya lewat cerita magis dan visual memukau, tapi juga melalui detil kecil nan menawan, seperti hidangan penuh cinta yang tampil di setiap film.
Bayangkan aroma bacon mendesis di dapur Howl atau semangkuk ramen Hangat yang membuat penonton ikutan lapar. Tak heran, adegan makanan di film ini kerap memicu inspirasi dapur di mana-mana.
Beruntungnya, beberapa hidangan ikonik dari Ghibli bisa kamu buat sendiri di rumah! Berikut 7 resep paling menggoda ala Studio Ghibli yang mudah ditiru, dan cocok jadi menu istimewa dalam keseharianmu.
Bacon & Telur ala Howl’s Moving Castle
Adegan klasik terjadi di depan wajan: irisan bacon tebal beraroma smoked, lalu empat telur ceplok yang dimasak di atas persis saat senter Calcifer menyala.
Cara mudah di rumah: goreng bacon hingga renyah, kemudian masak telur di wajan yang sama agar menyerap aroma bacon. Sajikan dengan roti panggang, sarapan hangat seperti di kastil si penyihir. Daging bacon bisa menggunakan beef bacon untuk versi halalnya.
Ramen Hangat Selamatkan Badai di Ponyo
Saat badai mengguncang, Sosuke menghidangkan semangkuk ramen instan lengkap dengan irisan ham, telur setengah matang, dan daun bawang. Aroma dan kesederhanaannya membius hati dan perut.
Tips praktis: gunakan mie instan, tambahkan ham atau opsi daging lain seperti kornet, telur rebus dan irisan daun bawang, serta telur setengah matang, plus daun bawang segar. Simpel namun menyentuh hati.
Baca Juga: 7 Rekomendasi Makanan Berbahaya yang Sebaiknya Kamu Hindari
Sponge Cake Menenangkan ala Spirited Away
Chihiro setelah lelah bekerja di pemandian roh, disuguhi potongan sponge cake polos, tanpa krim, tanpa topping, rasa sederhana yang pas untuk ketenangan.
Resep ringkas: adonan terbuat dari tepung, gula, mentega, susu, dan telur, dikocok hingga mengembang. Sederhana, tapi mampu memberi kehangatan batin.
Okayu Hangat dari Princess Mononoke
Dalam adegan menyentuh, San merawat Ashitaka yang terluka dengan semangkuk okayu (bubur nasi Jepang). Lembut, hangat, penuh makna.
Buat di rumah: masak nasi dengan air lebih banyak hingga menjadi bubur. Tambahkan topping seperti daun bawang, umeboshi, atau wijen agar makin sedap.
Umumnya Okayu disajikan tanpa daging maupun bumbu yang rumit. Menu ini bisa jadi alternatif bagi yang bosan dengan bubur ayam khas Indonesia.
Pumpkin Pie Memikat ala Kiki’s Delivery Service
Kiki membantu nenek membuat pai labu lalu menghiasnya dengan bentuk ikan dari puff pastry, gabungan manis, gurih, dan imajinasi.
Eksperimen versi kreatifmu: isi pai dengan labu panggang, sayuran atau daging. Gunakan puff pastry sebagai kulitnya, dan tambahkan sentuhan dekoratif sesuai selera.
Sebelum adonan pie labu masuk ke oven, bagian atasnya biasanya diberi ornamen berbentuk ikan sebagai detail terakhir yang membuat tampilannya semakin menarik.
Namun, bila tidak menyukai isian ikan haring seperti dalam versi asli film, resep pie ini tetap bisa dimodifikasi sesuai selera. Kamu bisa menggantinya dengan berbagai pilihan, mulai dari sayuran segar, daging sapi cincang, hingga labu panggang yang manis gurih.
Bento Kenyamanan ala My Neighbor Totoro
Bento yang dibuat Satsuki terasa sempurna: nasi, plum, ikan, sayur, dan tobiko, dikemas rapi dalam kotak, menjadi simbol cinta keluarga dan keseharian nan hangat.
Inspirasi sederhana: susun nasi, protein pilihan, dan sayuran dengan rapi di kotak bento. Selain praktis, tampilannya pun Instagramable.
Baca Juga: Bahaya Makan Sosis Setiap Hari yang Jarang Disadari
Sup Menenangkan ala Castle in the Sky
Sup oranye mengepul, tampak sederhana berisi kentang, wortel, dan jamur, namun terasa membangkitkan selera, terutama saat lapar tengah malam.
Resep mudah: masak sayuran dengan kaldu, tambahkan rempah untuk aroma. Sup ini adalah penawar lapar ringan dan mudah dinikmati.
Kenapa Resep Ghibli Ini Begitu Menggugah?
Menurut animator legendaris Studio Ghibli, Hayao Miyazaki, setiap hidangan adalah visualisasi nyata pengalaman pribadinya saat memasak, sehingga detailnya terasa hidup dan emosional.
Ia meracik sup dan ramen di kantor sebagai bagian dari kerja kreatif, lantas menyalinnya ke layar animasi. Tetapi Hidangan selalu terlihat enak, karena Hayao menggambarnya dari hati dan pengalamannya mencicipi makanan tersebut.
Transisi adegan makanan di film Studio Ghibli ke meja makan nyata bukan hanya soal rasa, tapi juga tentang emosi, nostalgia, dan kenyamanan. Hidangan-hidangan ini bukan hanya lezat, tapi juga punya cerita, yang membuatmu merasakan kehangatan tokoh film secara nyata.
Masak salah satu resep di atas di akhir pekan, dan rayakan momen kecil dengan cita rasa penuh magis ala Ghibli. Siapa tahu, mungkin kamu menciptakan kenangan baru, sekecil dan sesederhana seporsi ramen atau sponge cake dari dunia mimpi anime.