Writer: Raodatul - Sabtu, 22 November 2025 08:00:00
FYPMedia.id — Di tengah meningkatnya tren perjalanan selama musim liburan, banyak traveler dibuat repot hanya karena kesalahan kecil saat check-in dan check-out hotel. Mulai dari kamar belum siap, deposit hangus, fasilitas tak sesuai, hingga tagihan membengkak, semua bisa terjadi hanya karena kurang teliti. Padahal, dua proses sederhana ini merupakan pintu utama kenyamanan selama menginap.
Fenomena ini kembali menjadi sorotan setelah sejumlah pakar perjalanan mengingatkan bahwa sebagian besar drama saat menginap di hotel sebenarnya berasal dari human error, bukan layanan hotel itu sendiri.
Mengutip Travel and Leisure, pendiri aplikasi HotelTonight, Sam Shank, mengatakan banyak wisatawan menganggap remeh detail-detail kecil yang justru menentukan kualitas liburan.
“Kesalahan-kesalahan sederhana menjadi sering terjadi dan membuat tamu tidak bisa menikmati pengalaman liburannya,” ujar Shank.
Dua artikel referensi yang diolah ini mengungkap deretan kesalahan yang paling sering dilakukan tamu hotel, disertai penjelasan mengapa hal itu bisa merusak liburan. Artikel ini juga memberikan panduan lengkap agar traveler bisa menikmati pengalaman menginap tanpa stres.
1. Mengabaikan “Biaya Tambahan” yang Bikin Tagihan Membengkak
Kesalahan paling umum dan paling mahal adalah mengabaikan biaya tambahan seperti resort fee, biaya layanan, atau biaya fasilitas tertentu. Banyak traveler hanya fokus pada harga kamar, tanpa membaca dengan teliti biaya-biaya yang akan muncul saat pembayaran.
Kebanyakan wisatawan yang ingin menginap di hotel mengabaikan biaya tambahan atau 'resort fee' saat membandingkan harga hotel... biaya resort fee yang tidak dipertimbangkan ini akan membuat pengeluaran lebih besar.
Kesalahan ini sering terjadi pada perjalanan ke kota-kota besar atau hotel berbintang, di mana biaya fasilitas seperti gym, kolam renang, atau akses internet bisa dibebankan terpisah.
Tips menghindarinya:
- Baca bagian fees sebelum melakukan booking.
- Periksa apakah biaya tambahan bersifat wajib atau opsional.
- Gunakan kalkulator harga total di aplikasi pemesanan.
Baca Juga: Yuk, Simak Kisah Perjalanan dari kak Fiqih Cupriana menjadi Traveller Content Creator!!
2. Tidak Meminta Early Check-In atau Late Check-Out
Shank mengungkapkan bahwa banyak wisatawan hanya menerima jadwal check-in standar tanpa bertanya apakah ada fleksibilitas.
Padahal, menurut Shank: “Beberapa hotel memperbolehkan tamunya untuk check in lebih awal atau check out lebih lama.”
Ini sangat berguna saat menghadapi penerbangan pagi, delay pesawat, atau kedatangan di luar jam normal. Sayangnya, banyak traveler menganggap kebijakan ini tidak penting sehingga sering harus menunggu lama di lobi.
Tips menghindarinya:
- Hubungi hotel sebelum kedatangan untuk meminta early check-in.
- Ajukan permintaan via email agar tercatat resmi.
- Tanyakan kemungkinan late check-out saat check-in.
3. Tidak Menyuarakan Preferensi Kamar
Kesalahan yang tampak sederhana, namun berakibat besar pada kenyamanan. Banyak tamu hotel merasa sungkan memberi tahu preferensi kamar yang mereka inginkan.
Dikutip dari detikcom, Jumat (21/11/2025), Shank menyatakan: “Wisatawan kerap enggan menyuarakan saran kamar yang diinginkan sehingga sering mendapati situasi tidak baik ketika menginap di kamar hotel.”
Padahal banyak orang sensitif terhadap kebisingan atau preferensi tertentu seperti:
- Tidak ingin dekat lift
- Tidak ingin dekat tangga darurat
- Menginginkan lantai tinggi
- Meminta kamar jauh dari keramaian
Hotel biasanya mempertimbangkan permintaan jika ada ketersediaan.
4. Tidak Memberikan Kontak Lengkap Saat Check-In
Kesalahan administratif ini sering menyebabkan masalah saat check-out. Banyak tamu hanya memberikan nomor telepon, tanpa email atau kontak alternatif.
Wisatawan disarankan memberi informasi detail mengenai kontak atau alamat email ke resepsionis... Tindakan ini dapat mempermudah proses check out.
Beberapa hotel bahkan memungkinkan check-out tanpa datang ke lobi, cukup melalui email atau pesan.
Tips menghindarinya:
- Sertakan email aktif
- Sertakan nomor darurat
- Berikan kartu nama bila ada
5. Tidak Memberikan Tip untuk Staf Hotel
Meski di Indonesia hal ini tidak wajib, di beberapa negara termasuk AS dan Eropa, pemberian tip adalah standar sopan santun.
Para tamu disarankan untuk meninggalkan tip untuk petugas hotel di kamar sebelum melakukan check out.
Tip kecil dapat meningkatkan kualitas layanan, terutama untuk:
- Housekeeping
- Bellboy
- Room service
- Porter
Baca Juga: 5 Pulau di Banten yang Cocok Untuk Dimasukan ke List Tempat Liburan Kamu!
6. Lupa Melakukan Pemeriksaan Terakhir di Kamar
Ini salah satu kesalahan paling klasik. Banyak tamu hotel meninggalkan barang berharga seperti charger, dompet, hingga pakaian di lemari.
Shank berbagi pengalaman: “Shank membagikan pengalamannya yang kerap menemukan berbagai jenis barang milik tamu saat kamar hotel dibersihkan.”
Tips menghindarinya:
- Periksa kamar mandi
- Periksa bawah kasur dan sofa
- Periksa laci meja
- Foto kamar sebelum keluar untuk memastikan semua barang terbawa
7. Tidak Memeriksa Rincian Tagihan
Kesalahan yang sering dianggap sepele dan bisa membuat dompet menangis.
Sebelum meninggalkan hotel, sempatkan untuk mengecek detail tagihan. Pastikan tidak ada biaya tagihan yang salah.
Kesalahan tagihan sering terjadi karena:
- Layanan minibar
- Laundry
- Room service
- Fasilitas tambahan
- Kesalahan sistem
Selalu cek sebelum Anda menandatangani lembar pembayaran.
10 Kesalahan Tambahan yang Juga Sering Dilakukan Tamu
Mengacu pada artikel kedua, berikut daftar lengkap kesalahan yang dirangkum Sam Shank:
- Lupa menanyakan biaya penginapan.: Pemberian tip bagi beberapa penginapan juga perlu dipertimbangkan.
- Lupa menjadwalkan check-in lebih awal: Hotel modern seperti The Hoxton memperkenalkan fitur FlexyTime untuk mengingatkan waktu check-in dan check-out.
- Lupa menanyakan jenis kamar sesuai kebutuhan.
- Lupa mengecek barang sebelum keluar kamar.
- Tidak mencantumkan informasi pribadi dengan benar saat check-in: Penting juga memberikan informasi lain seperti alamat email dan memberikan kartu nama.
- Tidak memberikan tip kepada petugas hotel.
- Menunggu di antrian terlalu lama saat check-out.
- Lupa mengecek total tagihan hotel per hari.
- Lupa menanyakan fasilitas tambahan.
- Kelebihan bayar karena fasilitas tambahan.
Shank merekomendasikan untuk mencermati biaya yang dikeluarkan per hari.
Mengapa Kesalahan Ini Berbahaya untuk Traveler?
Kesalahan kecil dapat memengaruhi:
- Mood liburan
- Jadwal perjalanan
- Kualitas tidur
- Perasaan aman selama menginap
- Pengeluaran tak terduga
Kesalahan check-in dan check-out bukan hanya mengganggu kenyamanan, tetapi juga bisa menyebabkan kerugian finansial jika tidak ditangani dengan benar.