FYPMEDIA.ID – Dilansir dari rri.co.id (6/1) Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengapresiasi inovasi mesin pemilah sampah otomatis dengan teknologi Artificial Intelligence (AI). Inovasi tersebut dihasilkan oleh anak-anak muda berprestasi yang tergabung dalam Komunitas Karya Pelajar Mengabdi Bangsa (Komib) Indonesia.
“Inovasi ini adalah bagian dari masa depan pariwisata dan ekonomi kreatif yang berkualitas dan berkelanjutan. Apalagi ini adalah produk hasil karya anak bangsa kita,” kata Menparekraf Sandiaga Uno dalam The Weekly Brief with Sandi Uno di Jakarta, dikutip Kamis (4/1/2023).
Komunitas Karya Pelajar Mengabdi Bangsa merupakan sebuah wadah bagi para pelajar di jenjang SD, SMP, SMA, dan SMK se-Indonesia untuk berani mengekspresikan dan mengimplementasikan ide, gagasan, atau kemampuan yang dimilikinya sehingga bisa menghasilkan karya yang bernilai.
Deputi Bidang Ekonomi Digital dan Produk Kreatif KemenparekrafnM. Neil El Himam menyampaikan, Komib Indonesia termasuk ke dalam industri ekonomi kreatif. Banyak subsektor ekonomi kreatif yang terlibat dalam pembuatan mesin pemilah sampah otomatis AI mulai dari aplikasi, desain produk, desain grafis, dan lainnya.
“Kami akan mendukung Komib Indonesia. Karena ini adalah bagian dari inklusifitas dari ekonomi kreatif,” kata Neil.
Ketua Program Mesin Pemilah Sampah AI Ethan Ryan Purwohardono menceritakan awal mula tercetusnya mesin pemilah sampah berteknologi AI. Hal itu berangkat dari keresahan Ethan akan persoalan sampah yang kerap ditemui pada kehidupan sehari-hari.
“Sehingga saya berfikir bahwa project Komib ke depan harus based on climate change. Dan terciptalah mesin pemilah sampah otomatis ini,” ujar Ethan.
Diketahui, mesin pemilah sampah yang dikembangkan oleh siswa-siswi SMA dan SMK kelas 11 dan 12 ini sudah dipesan oleh United Tractor member of Astra. Nantinya, mesin pemilah sampah tersebut akan digunakan untuk membantu solusi pemilahan sampah di Kantor UT.
Ke depan mesin ini juga akan diperjualbelikan ke berbagai instansi dan perusahaan serta fasilitas umum untuk menjadi solusi pemilahan sampah yang efektif. Misalnya di stasiun, mal, bandara maupun di sekolah-sekolah.
