FYP Media Jakarta – Larangan mengonsumsi makanan atau minuman selama menggunakan MRT, KRL atau Transjakarta sudah berlaku sejak ketiga moda transportasi ini beroperasi di ibu kota. Alasannya tentu demi menjaga kebersihan serta kenyamanan para penumpang.
Khusus di bulan Ramadan, pada saat jam berbuka puasa tiba, ketiga pihak moda transportasi tersebut memperbolehkan para penumpangnya untuk membatalkan puasa ketika berada di area berbayar stasiun serta di tengah perjalanan.
Kendati demikian masing-masing pihak MRT, KRL dan Transjakarta memiliki aturan untuk bisa berbuka puasa selama Anda berada didalam perjalanan. Apa saja itu?
KRL
Pihak KRL commuter line membolehkan penumpangnya untuk berbuka puasa dengan makanan dan minuman ringan hingga satu jam setelah waktu berbuka puasa di dalam kereta.
Petugas akan memberitahu bila waktu berbuka puasa telah tiba baik di ketika dalam perjalanan maupun area stasiun. Bagi yang berada didalam commuter line, petugas akan menghimbau agar makanan dan minuman yang dikonsumsi, tidak berlebihan.
“KAI Commuter juga menyediakan fasilitas water station atau dispenser air minum gratis yang bisa dinikmati oleh seluruh pengguna. Saat ini fasilitas tersebut tersedia di Stasiun Juanda, Stasiun Jakarta Kota, Stasiun Manggarai, Stasiun Tanah Abang dan Stasiun Bekasi. Pengguna juga bisa isi ulang air minum dengan menggunakan botol minum sendiri,” kata Corporate Secretary KAI Commuter, Anne Purba dalam keterangannya, Senin (11/3/2024)
MRT
MRT juga mengeluarkan kebijakan terkait berbuka puasa didalam kereta. Kalau di KRL penumpang bisa berbuka puasa dengan makan dan minum selama maksimal 1 jam namun pihak MRT membatasi hanya maksimal 10 menit sejak adzan maghrib.
Makanan dan minuman pun hanya boleh air mineral/air dalam tumbler dan kurma. MRT melarang mengonsumsi makanan berat seperti nasi, lauk pauk, makanan kecil, makanan siap saji, dan sejenisnya. Untuk minuman yang dilarang yaitu seperti teh, kopi, sirup, soda, atau minuman selain air mineral.
Setelah berbuka, penumpang diimbau untuk senantiasa menjaga kebersihan di area stasiun dan kereta. Hendaknya juga agar menyimpan dan tidak membuang sampah sampai menemukan tempat sampah terdekat.
Himbauan ini berlaku bagi semua pengguna MRT. Hal ini disampaikan dalam akun resmi instaramnya @mrtjkt.
TransJakarta
Pihak TransJakarta juga menertibkan pengguna TJ untuk berbuka puasa selama di dalam bus. Makan dan minum diperbolehkan pada saat berbuka puasa dengan maksimal 10 menit sejak adzan magrib.
Makanan yang boleh dikonsumsi berupa air minum, kurma, atau makanan ringan. Tidak boleh mengonsumsi makanan berat seperti nasi serta lauk pauk, makanan menyengat,dan makanan siap saji lainnya di dalam bus.
Penumpang hendaknya menjaga kebersihan dan ketertiban Bersama demi kenyamanan penumpang lainnya selama perjalanan.
Penumpang dapat juga menuju area ritel atau komersial yang terdapat di halte-halte TransJakarta untuk membeli makanan sebagai menu berbuka puasa. Himbauan ini berlaku bagi semua pengguna TransJakarta. Hal ini disampaikan dalam akun resmi instaramnya @infotije
Sumber:
