Dibalik Keunikan Graha Maria Annai Velangkanni Medan

Dibalik Keunikan Graha Maria Annai Velangkanni Medan

fypmedia.id – Jika anda berkunjung ke Kota Medan, apa yang terlintas di benak anda? Masjid Raya Medan? Istana Maimun? atau Kesawan? Namun, ada satu tempat yang wajib anda kunjungi jika berwisata ke Kota Medan. Tidak lengkap rasanya jika anda berkunjung ke Kota Medan, jika tidak mengunjungi Graha Maria Annai Velangkanni. Bangunan tersebut juga menjadi landmark Kota Medan dan banyak dikunjungi oleh wisatawan baik lokal maupun mancanegara.

Sekilas, bentuk bangunan tersebut mirip dengan bentuk Kuil India. Tetapi, bangunan tersebut merupakan sebuah gereja Katolik. Anda tidak salah baca. Bangunan tersebut merupakan sebuah gereja Katolik yang berarsitektur India – Mughal. Berlokasi di pinggiran kota Medan, Sumatera Utara. Tepatnya di Kompleks Taman Sakura Indah, Jl. Sakura III No. 7-10, Kelurahan Tanjung Sari, Kecamatan Medan Tuntungan, Kota Medan, Provinsi Sumatera Utara.

Gereja tersebut diprakarsai oleh seorang Pastur keturunan India – Tamil, RP James Bharataputra, SJ, diarsiteki oleh Pastur RP James Bharataputra, SJ dan juga seorang arsitek yaitu Johannes Tarigan. Pembangunan dimulai dari tahun 2001, lalu kemudian selesai pada tahun 2005. Kemudian diresmikan oleh Wakil Gubernur Sumatera Utara saat itu Alm. Dr. Rudolf Pardede dan Uskup Keuskupan Agung Medan (KAM) saat itu Mgr. AG Pius Datubara, OFMCap.

Walaupun bangunan tersebut merupakan gereja Katolik, namun terbuka untuk umum atau siapa saja boleh datang mengunjungi. Namun anda harus memperhatikan peraturan yang tertulis dan menjaga ketertiban selama di dalam areal gereja. Gereja Graha Maria Annai Velangkanni tidak hanya berbentuk bangunan fisik gereja saja. Namun terdiri dari aula di lantai dasar gereja. Selain itu, terdapat juga kantin yang menyediakan makanan dan minuman, sebuah taman, dan juga sebuah sumber air yang berasal dari patung Bunda Maria. Air tersebut boleh diambil dan juga diminum oleh pengunjung gereja.

Tepat di halaman depan gereja, terdapat souvenir atau pernak – pernik Rohani. Seperti rosario, kalung salib, Alkitab, buku lagu Puji Syukur dan Madah Bakti, serta pernak – pernik lainnya. Jika anda merasa kurang dan ingin berbelanja pernak – pernik lainnya, anda dapat mengunjungi toko Rohani Kairos tepat diseberang gereja. Penyediaan areal parkir area ini juga sangat luas, anda tidak perlu khawatir untuk memarkirkan kendaraan anda karena sudah ada petugas parkir yang siap sedia menjaga kendaraan anda.

(riz/riy)