FYPMedia.ID – Durian, sering dijuluki sebagai “Raja Buah”, memiliki rasa yang khas dan aroma yang kuat. Namun, di balik kenikmatannya, muncul berbagai mitos terkait dampaknya terhadap kesehatan, khususnya mengenai kolesterol dan tekanan darah tinggi.

Apakah benar mengonsumsi durian dapat meningkatkan kadar kolesterol dan tekanan darah? Mari kita telusuri fakta-faktanya.

Kandungan Nutrisi Durian

Durian adalah buah tropis yang kaya akan nutrisi. Dalam setiap 100 gram daging durian, terkandung:

– Kalori: 134 kkal

– Protein: 2,5 gram

– Lemak: 3 gram

– Karbohidrat: 28 gram

– Serat: 3,5 gram

– Kalium: 601 mg

– Vitamin C: 53 mg

Menariknya, durian tidak mengandung kolesterol sama sekali. Kolesterol hanya ditemukan dalam produk hewani, seperti daging, telur, dan produk susu. Anggapan bahwa durian dapat meningkatkan kadar kolesterol dalam darah adalah mitos belaka. 

Meskipun durian tidak mengandung kolesterol, buah ini kaya akan lemak, terutama lemak tak jenuh tunggal. Lemak jenis ini dikenal baik untuk kesehatan jantung karena dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kolesterol baik (HDL). 

Namun, penting untuk dicatat bahwa durian juga mengandung lemak jenuh dalam jumlah kecil. Konsumsi lemak jenuh yang berlebihan dapat meningkatkan kadar LDL dan risiko penyakit jantung. Meskipun durian memiliki manfaat, konsumsinya tetap harus dibatasi.

Baca Juga: 15 Manfaat Daun Kelor Bagi Kesehatan, Punya Segudang Manfaat

Durian mengandung kalium dalam jumlah tinggi, yaitu sekitar 601 mg per 100 gram. Kalium adalah mineral yang berperan penting dalam mengatur tekanan darah. Asupan kalium yang cukup dapat membantu menurunkan tekanan darah dengan cara menetralkan efek natrium dalam tubuh. 

Bagi individu dengan masalah ginjal atau mereka yang sedang mengonsumsi obat-obatan tertentu, asupan kalium yang tinggi dapat menjadi masalah.Penting untuk berkonsultasi dengan profesional kesehatan sebelum mengonsumsi durian dalam jumlah besar.

Untuk mendapatkan manfaat durian tanpa menimbulkan efek samping, disarankan untuk mengonsumsinya dalam porsi yang wajar. Bagi individu tanpa masalah kesehatan, konsumsi sekitar 100 gram daging durian atau setara dengan dua bulatan kecil durian medan per hari dianggap aman. 

Bagi penderita diabetes atau mereka yang sedang mengontrol asupan gula, disarankan untuk membatasi konsumsi durian hingga 50 gram per hari, mengingat kandungan gula dan kalorinya yang cukup tinggi.

Tips Sehat Mengonsumsi Durian Penulis

1. Perhatikan Porsi: Hindari mengonsumsi durian dalam jumlah besar sekaligus. Batasi asupan sesuai dengan rekomendasi di atas.
2. Hindari Kombinasi dengan Alkohol: Mengonsumsi durian bersamaan dengan alkohol dapat menyebabkan mual, muntah, dan peningkatan detak jantung. 
3. Perhatikan Kondisi Kesehatan: Jika Anda memiliki kondisi kesehatan tertentu, seperti diabetes, hipertensi atau penyakit jantung, konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsi durian.
4. Pilih Durian yang Tepat: Hindari durian yang terlalu matang karena kandungan alkoholnya lebih tinggi akibat proses fermentasi alami.

Baca Juga: 8 Cara Ampuh Mencerahkan Kulit Wajah Secara Alami

Durian tidak mengandung kolesterol dan jika dikonsumsi dalam jumlah yang wajar, tidak akan menyebabkan peningkatan kadar kolesterol atau tekanan darah tinggi. Bahkan, kandungan lemak tak jenuh tunggal dan kalium dalam durian dapat memberikan manfaat bagi kesehatan jantung.

Namun, karena kandungan kalori dan gulanya yang tinggi, penting untuk membatasi konsumsi durian, terutama bagi mereka dengan kondisi kesehatan tertentu. Seperti halnya dengan makanan lainnya, kunci utamanya adalah moderasi dan kesadaran akan kondisi kesehatan pribadi.