Libur Nataru 2024/2025: Wacana Diskon Tarif Tol ASTRA Infra Group

nataru libur
Sumber Foto: Canvacom

FYPMedia.ID – Liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025 semakin dekat, berbagai diskon pun mulai bermunculan. Mulai dari diskon pakaian, penginapan (hotel), diskon makanan dan lain sebagainya. 

Namun, berbeda dengan ASTRA Infra Group yang masih memikirkan usulan pemerintah yang menginginkan Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) untuk memberlakukan diskon tarif tol sepanjang periode libur Nataru.

Berkaitan dengan wacana ini, ketua Gugus Tugas Nataru ASTRA Infra Group, Rinaldi Mengatakan bahwa wacana tersebut masih didiskusikan.

“Kita masih diskusi, kita sekarang fokus kepada pelayanan dulu ke pengguna jalan, Itu yang paling utama sih. Untuk yang tadi ditanyakan apakah ada tarif tol khusus, kita masih diskusi,” kata Rinaldi dalam Media Gathering Nataru 2024/2025 ASTRA Infra Group di Amania Menteng, Jakarta, Selasa (17/12/2024).

Baca juga: Truk Dilarang Lewat Tol Mulai Tanggal 21 Desember 2024

Sebelumnya pun, Dody Hanggodo, Menteri Pekerjaan Umum (PU) mengusulkan BUJT memberlakukan diskonntarif sepanjang periode libur Nataru 2024/2025. Besarnya diskon yang diusulkan mencapai 20%.

“Saya ngomong ke BPJT (Badan Pengatur Jalan Tol Kementerian PU), BPJT yang ngomong ke BUJT-nya. Kalau saya sih mintanya 20% (besaran diskonnya),” kata Dody kepada wartawan di kantornya, di Jakarta Selatan, Jumat (13/12/2024).

Namun, usulan tersebut sampai saat ini belum ada respon. Dody mengatakan semuanya dikembalikan lagi kepada masing-masing BUJT, begitupun dengan besaran diskonnya.

“Itu sesuatu yang sudah kita himbau, tapi masih belum diberikan respon positif. Jadi sementara yang kita kasih gratis cuman tol-tol fungsional, satu untuk memperlancar,” ujar Dody saat ditemui di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (17/12/2024).

Baca juga: Diskon Tarif Listrik 50% untuk 81 Juta Pelanggan: Berkah Tahun Baru 2025

Sebagai informasi tambahan, terdapat 396 kilometer (kmu) panjang ruas tol yang dikelola oleh ASTRA Infra Group. 

Berada di ruas tol Trans Jawa, yakni Tangerang-Merak (72,5 km), Cikopo-Palimanan (116,8 km), Semarang-Solo (72,6 km), Jombang-Mojokerto (40,5 km), Surabaya-Mojokerto (36,3 km), dan Pandaan-Malang (38,5 km)

Sedangkan di luar tol Trans Jawa, ada tol Kunciran -serpong atau JORR 2 (11,1 km) dan Ulujami-Keboj Jeruk atau JORR 1 (7,7 km) yang juga dikelola ASTRA Infra Group.