Kebakaran Hebat di Kemayoran, 15 Warga Luka, 100 Rumah Terbakar

Kebakaran

FYPMedia.ID  – Kebakaran dahsyat melanda permukiman padat penduduk di Jalan Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat, pada Selasa (10/12) siang. Sebanyak 15 warga mengalami luka akibat peristiwa tersebut, dan lebih dari 100 rumah hangus terbakar. 

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta melaporkan, kebakaran yang diduga berasal dari percikan api rumah seorang pengepul rongsokan plastik ini melibatkan 20 unit mobil pemadam kebakaran yang dikerahkan ke lokasi.

Kepala BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji, menyampaikan bahwa hingga pukul 17.45 WIB pada Selasa, tercatat 15 korban terluka. Di antara korban terdapat seorang ibu hamil yang segera dilarikan ke rumah sakit untuk penanganan lebih lanjut. 

Baca juga: 5 Fakta Penting: Polisi Penembakan Siswa SMK di Semarang Jadi Tersangka dan Dipecat

“Dari 15 korban, 14 di antaranya rawat jalan, sementara tiga orang mendapatkan tindakan di tempat,” ujar Isnawa, dilansir dari Antara.

Korban yang terluka terdiri dari berbagai rentang usia, mulai dari anak-anak hingga lansia. Tiga di antaranya berusia 6 hingga 18 tahun, tujuh orang berusia 19 hingga 45 tahun, dan lima orang lainnya berusia di atas 45 tahun. 

Tim medis dari Suku Dinas Kesehatan Jakarta Pusat dan Palang Merah Indonesia (PMI) segera ditempatkan di posko kesehatan di SDN 09 Kebon Kosong untuk memberikan pertolongan pertama kepada para korban.

Kebakaran yang melanda kawasan padat penduduk ini menyebabkan sekitar 1.800 jiwa dari 600 Kepala Keluarga (KK) dan tujuh rukun tetangga (RT) terdampak. Kebakaran yang bermula dari rumah pengepul rongsokan plastik ini dengan cepat merembet ke bangunan-bangunan semi permanen di sekitarnya. Sejumlah rumah yang terletak di RT 03, 04, 05, 06, 07, 08, dan 09 di RW 05 tersebut hangus terbakar dalam peristiwa yang memakan waktu beberapa jam ini.

“Di RW 5 ini terdapat sekitar 100 rumah yang terbakar,” kata Kapolsek Kemayoran, Kompol Agung Ardiansyah, saat berada di lokasi. 

Baca juga: Tragedi di Monkey Forest Ubud: Dua Turis WNA Tewas Tertimpa Pohon Tumbang

Meskipun tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, kerugian material diperkirakan cukup besar. Saat ini, petugas pemadam kebakaran masih dalam proses pendinginan untuk mencegah kebakaran kembali menyebar.

Penyebab kebakaran ini masih dalam penyelidikan oleh pihak kepolisian. “Kebakaran terjadi setelah percikan api dari rumah pengepul rongsokan plastik itu membesar,” ujar Agung, sambil menambahkan bahwa pihak kepolisian akan terus memantau perkembangan penyelidikan.

Masyarakat di sekitar lokasi kebakaran sangat bergantung pada bantuan dari pemerintah dan masyarakat umum untuk membantu proses pemulihan, baik dalam bentuk bantuan medis, kebutuhan dasar, maupun tempat tinggal sementara bagi para korban yang kehilangan rumah mereka.