FYPMedia.ID – Pilkada Serentak 2024 yang melibatkan 37 provinsi dan 508 kabupaten/kota di Indonesia telah menyelesaikan tahap quick count. Beberapa provinsi utama di Pulau Jawa, seperti Jakarta, Jawa Tengah, Jawa Barat, Jawa Timur, dan Banten, mencatatkan persaingan sengit antara kandidat unggulan. Berikut adalah hasil quick count dari berbagai lembaga survei ternama.
- Jakarta: Pramono Anung-Rano Karno Unggul
Pasangan Pramono Anung-Rano Karno mendominasi hasil quick count dengan rata-rata suara di atas 50 persen dari berbagai lembaga survei. Berikut detailnya:
- SMRC: 51,03%
- LSI: 50,10%
- Charta Politika: 50,15%
- Voxpol: 50,1%
Baca juga: Prabowo Diminta Tinjau Ulang Proyek PSN PIK 2, Apakah Bisa?
Pasangan Ridwan Kamil-Suswono berada di posisi kedua dengan perolehan sekitar 39 persen, sementara Dharma Pongrekun-Kun Wardana meraih suara sekitar 10 persen.
- Jawa Tengah: Ahmad Luthfi-Taj Yasin Memimpin
Di Jawa Tengah, pasangan Ahmad Luthfi-Taj Yasin tampil sebagai pemenang quick count:
- Litbang Kompas: 59,30%
- LSI: 59,38%
- Charta Politika: 58,31%
- Indikator: 58,31%
Pasangan ini unggul jauh dari Andika Perkasa-Hendrar Prihadi, yang memperoleh rata-rata suara sekitar 40 persen.
- Jawa Barat: Dedi-Erwan Raih Suara Mayoritas
Pasangan Dedi-Erwan menguasai Pilkada Jawa Barat dengan perolehan suara dominan di atas 60 persen:
- Litbang Kompas: 61,24%
- Indikator: 61,16%
Sementara itu, pasangan Ahmad-Ilham menempati posisi kedua dengan sekitar 20 persen suara.
- Jawa Timur: Khofifah-Emil Terdepan
Di Jawa Timur, pasangan Khofifah-Emil unggul jauh dari pesaingnya:
- Litbang Kompas: 58,73%
- Charta Politika: 57,23%
Pasangan Risma-Zahrul berada di posisi kedua dengan perolehan suara sekitar 33 persen, disusul Luluk-Lukmanul dengan perolehan di bawah 10 persen.
- Banten: Andra Soni-Dimyati Natakusumah Unggul
Hasil quick count di Banten menunjukkan keunggulan pasangan Andra Soni-Dimyati Natakusumah dengan perolehan rata-rata suara sekitar 57 persen:
- Charta Politika: 57,52%
- Voxpol: 57,08%
Pasangan Airin Rachmi-Ade Sumardi menempati posisi kedua dengan perolehan sekitar 42 persen.
Baca juga: LBH Rumah Keadilan Terjunkan 75 Relawan, Temukan Dugaan Pelanggaran di Pilkada Kediri 2024
Peneliti senior Charta Politika, Dadang Nurjaman, mengingatkan bahwa hasil quick count bukanlah hasil resmi. “Kemenangan mutlak baru ditentukan oleh penghitungan manual KPU,” ujarnya pada Rabu (27/11).
Komisi Pemilihan Umum (KPU) dijadwalkan mengumumkan hasil resmi Pilkada Serentak 2024 pada 16 Desember 2024.
Pilkada tahun ini menjadi momen strategis dalam menentukan arah pembangunan daerah dan kontribusi terhadap stabilitas nasional. Mari kita tunggu hasil resmi dari KPU untuk memastikan siapa yang akan memimpin di berbagai wilayah strategis ini.