FYPMedia.ID – Shin Tae-yong resmi dipecat dan meninggalkan kursi kepelatihan Timnas Indonesia usai dipecat PSSI pada 6 Januari 2025. Setelah lima tahun menangani skuad Garuda, pelatih asal Korea Selatan ini memilih kembali ke kampung halamannya di Yeongdeok.
Namun, siapa sangka, alih-alih menerima tawaran melatih dari klub atau negara lain, Shin Tae-yong justru mendapatkan pekerjaan baru yang tak ada hubungannya dengan sepak bola.
Berikut lima fakta menarik tentang pekerjaan barunya!
-
Resmi Jadi Duta Humas Kepolisian Korea Selatan
Tak butuh waktu lama bagi Shin Tae-yong untuk mendapatkan pekerjaan baru usai meninggalkan Timnas Indonesia.
Beberapa hari setelah tiba di Korea Selatan pada 26 Januari 2025, ia diumumkan sebagai Duta Hubungan Masyarakat (Humas) Kepolisian Yeongdeok.
Tugasnya cukup penting, yaitu mempromosikan perlindungan bagi kelompok rentan di masyarakat.
“Berkat kerja keras polisi, mayoritas warga menjalani kehidupan yang aman, dan saya akan aktif berpartisipasi dalam kegiatan duta hubungan masyarakat Kepolisian Yeongdeok untuk melindungi kelompok rentan secara sosial, termasuk remaja di kampung halaman saya,” ujar Shin Tae-yong, dikutip dari Gukjenews (29/1/2025).
Baca juga: Shin Tae-yong Resmi Dipecat sebagai Pelatih Timnas Indonesia
-
Fokus Kampanye Perlindungan Kelompok Rentan
Sebagai duta Humas Kepolisian Yeongdeok, Shin Tae-yong bertanggung jawab untuk mengampanyekan perlindungan terhadap kelompok rentan di Korea Selatan. Hal ini mencakup:
- Pencegahan kekerasan dalam rumah tangga
- Perlindungan terhadap anak-anak dan lansia
- Edukasi terkait bahaya phishing suara
-
Kontrak Dua Tahun dengan Kepolisian Yeongdeok
Shin Tae-yong dikontrak selama dua tahun untuk menjalankan tugasnya sebagai duta Humas. Perannya dianggap penting karena ia berasal dari daerah tersebut dan memiliki pengaruh besar dalam masyarakat.
Dengan pengalamannya sebagai pelatih kelas dunia, ia diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap isu-isu sosial yang ada.
Baca juga: Marselino Ferdinan: Dua Gol di Oxfordshire Senior Cup dengan Nomor Punggung 10 dan Kemenangan 6-0
-
Tolak Tawaran Melatih demi Istirahat
Meski sudah mendapatkan beberapa tawaran melatih dari berbagai negara, Shin Tae-yong memilih untuk beristirahat sejenak dari dunia sepak bola.
“Ada tawaran melatih, tapi saya ingin istirahat dahulu,” ungkapnya sebelum kembali ke Korea Selatan.
Keputusan ini cukup mengejutkan, mengingat rekam jejaknya yang sukses membawa Timnas Indonesia hingga babak 16 besar Piala Asia 2023.
-
Tetap Beri Dukungan untuk Timnas Indonesia
Meskipun tak lagi menjadi pelatih, Shin Tae-yong tetap memberikan pesan dan dukungan kepada para pemain Timnas Indonesia.
Ia berharap mereka tetap bersemangat di bawah asuhan pelatih baru, Patrick Kluivert.
“Jujur bagaimana pun pemain-pemain Timnas sudah seperti anak saya. Walaupun ganti pelatih, para pemain jangan kecewa dan harus berusaha membangun chemistry yang baik dengan pelatih yang baru. Saya berdoa agar Timnas bisa mendapatkan tiket ke Piala Dunia 2026,” ungkapnya.
Dengan keputusan ini, Shin Tae-yong menunjukkan bahwa pengaruhnya tak hanya terbatas di lapangan hijau. Ia kini turut berkontribusi dalam bidang sosial di kampung halamannya.
Menarik untuk ditunggu, apakah dalam dua tahun ke depan ia akan kembali ke dunia sepak bola atau tetap berkarier di luar bidang tersebut?.
(Oda)