7 Alasan Diet Mediterania Dinobatkan Sebagai Diet Terbaik di 2025

Mediterania
Sumber Foto: Getty Images/iStockphoto/jenifoto

FYPMedia.IDDiet Mediterania kembali dinobatkan sebagai diet terbaik di tahun 2025 oleh panel ahli yang terdiri dari ahli gizi, peneliti, dan dokter. Diet ini telah meraih peringkat teratas sejak 2019.

Diet Mediterania tidak hanya mengenai penurunan berat badan, tetapi juga berfokus pada gaya hidup sehat yang bisa diterapkan dalam jangka panjang. 

Berikut adalah 7 alasan mengapa Diet Mediterania tetap menjadi pilihan terbaik untuk kesehatan.

  • Fokus pada Kesehatan Jantung dan Otak 

Diet Mediterania menekankan konsumsi buah-buahan, sayur-sayuran, biji-bijian, dan minyak zaitun, yang semuanya diketahui dapat mendukung kesehatan jantung dan otak. 

“Sudah diketahui umum bahwa apa yang baik untuk jantung juga baik untuk otak dan tubuh dalam segala hal,” ucap Samantha Cassetty, MS, RD, ahli diet di New York City, menjelaskan mengapa diet Mediterania begitu populer dan mendapat peringkat tinggi.

“Apa yang baik untuk jantung dan otak Anda ternyata juga baik untuk usus,” ujar Samantha Cassetty, MS, RD, ahli diet di New York City. 

Diet ini sangat efektif dalam mencegah penyakit jantung dan stroke, serta mengurangi faktor risiko seperti diabetes, kolesterol tinggi, dan tekanan darah tinggi.

  • Memperpanjang Usia dan Kualitas Hidup 

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa mereka yang mengikuti diet Mediterania lebih cenderung memiliki umur panjang dan kualitas hidup yang lebih baik. 

Orang yang menjalani diet ini juga lebih kecil kemungkinannya untuk menderita penyakit kronis seperti kanker dan penyakit jantung. 

Penelitian yang melibatkan lebih dari 60.000 orang mengungkapkan bahwa mereka yang mengikuti diet ini memiliki risiko demensia yang lebih rendah, terlepas dari faktor genetik.

Baca juga: Tren Diet 90-30-50: Apakah Efektif untuk Menurunkan Berat Badan?

  • Diet dengan Nutrisi Lengkap 

Diet Mediterania menawarkan banyak manfaat kesehatan karena sangat kaya nutrisi. Dengan skor 4,8 dari 5 dalam evaluasi faktor-faktor seperti kelengkapan nutrisi, risiko dan manfaat kesehatan, keberlanjutan jangka panjang, dan efektivitas berbasis bukti.

Diet Mediterania mendukung tubuh dalam menjaga berat badan yang sehat, serta mengatur tekanan darah dan kolesterol.

Diet ini juga mendapat skor teratas dalam 11 kategori tambahan dalam peringkat tahunan publikasi tersebut, termasuk yang paling mudah diikuti, kesehatan usus, penurunan berat badan, dan kesehatan mental.

“Orang yang menjalani diet ala Mediterania memiliki harapan hidup lebih panjang, melaporkan kualitas hidup yang lebih tinggi, dan lebih kecil kemungkinannya menderita penyakit kronis seperti kanker dan penyakit jantung,” menurut US News and World Report.

  • Memiliki Menu Makanan yang Sehat dan Lezat 

Diet Mediterania menekankan konsumsi makanan nabati yang sehat seperti biji-bijian utuh, sayuran, kacang-kacangan, dan buah-buahan. 

Makanan yang diproses secara minimal, seperti ikan dan makanan laut, juga sangat dianjurkan. 

Lemak sehat seperti minyak zaitun digunakan sebagai sumber utama lemak tambahan, menggantikan lemak jenuh yang dapat berbahaya bagi kesehatan jantung.

  • Mudah Diikuti dan Berkelanjutan 

Diet Mediterania tidak memiliki aturan yang ketat mengenai kelompok makanan tertentu, yang membuatnya lebih fleksibel dan mudah diikuti dalam jangka panjang. 

Tidak seperti diet fad yang melarang makanan tertentu, diet ini memberikan pedoman umum yang dapat disesuaikan dengan gaya hidup atau masakan sehari-hari. 

“Diet Mediterania memberikan pedoman umum yang cukup fleksibel untuk disesuaikan dengan masakan atau gaya hidup apa pun,” kata para ahli.

Baca juga: Waspada Flu Burung dan HMPV,  Berikut 5 Langkah Penting dalam Surat Edaran Kemenkes 

  • Mendukung Kesehatan Usus dan Mental 

Selain mendukung kesehatan jantung dan otak, diet ini juga telah terbukti bermanfaat untuk kesehatan usus. 

Beberapa studi menunjukkan bahwa diet Mediterania dapat membantu menjaga keseimbangan mikrobiota usus, yang berperan penting dalam pencernaan dan fungsi tubuh secara keseluruhan. 

Diet ini juga bermanfaat bagi kesehatan mental karena dapat mengurangi stres dan meningkatkan kualitas tidur.

  • Meningkatkan Berat Badan Secara Sehat 

Walaupun diet ini tidak bertujuan untuk penurunan berat badan yang cepat, banyak orang yang berhasil menurunkan berat badan dengan mengikuti pola makan Mediterania. 

Diet ini efektif bagi orang yang beralih dari pola makan yang tinggi gula, sodium, dan lemak jenuh. 

Namun, jika tujuan utamanya adalah penurunan berat badan instan, diet ini mungkin bukan pilihan terbaik.

Diet Mediterania telah membuktikan dirinya sebagai pilihan diet yang tidak hanya efektif dalam menjaga kesehatan jantung dan otak, tetapi juga mendukung usia panjang, kesehatan mental, dan kualitas hidup secara keseluruhan. 

Dengan pendekatan yang fleksibel dan berbasis gaya hidup sehat, Diet Mediterania adalah pilihan yang tepat untuk Anda yang ingin hidup sehat dalam jangka panjang.

(Oda/Evly)