Deretan Kecelakaan Pesawat Desember 2024: Jeju Air hingga Azerbaijan Airlines

Pesawat

FYPMedia.ID – Desember 2024 mencatat sejumlah tragedi dalam dunia penerbangan yang mengguncang publik. Serangkaian insiden ini menjadi perhatian besar menjelang akhir tahun, mulai dari masalah teknis hingga cuaca buruk yang memengaruhi keselamatan penerbangan. Berikut daftar lengkap kecelakaan pesawat yang terjadi bulan ini.

  1. Tragedi Pesawat Jeju Air di Korea Selatan

Kecelakaan paling fatal terjadi pada penerbangan Jeju Air di Bandara Internasional Muan, Korea Selatan. Pesawat Boeing 737-800 tersebut, yang membawa 181 penumpang, tergelincir dari landasan pacu dan menabrak pagar pembatas hingga meledak.

Insiden tragis ini menewaskan 179 orang, termasuk seluruh awak kabin. Dua orang yang selamat segera dilarikan ke rumah sakit terdekat. Tragedi ini menjadi sorotan dunia, mengingat skala kerusakan dan jumlah korban jiwa yang sangat besar.

  1. Pesawat Azerbaijan Airlines Jatuh Akibat Tabrakan Burung

Sebuah pesawat komersial Azerbaijan Airlines dengan nomor penerbangan J2-8243 mengalami tabrakan dengan burung, yang menyebabkan kerusakan fatal. Pesawat ini jatuh dan terbakar sesaat setelah menghantam tanah.

Baca Juga: Tragis! 179 Korban Tewas Akibat Kecelakaan Pesawat Jeju Air di Korea Selatan

Dari total 67 penumpang, 38 orang tewas dalam tragedi ini, sementara korban selamat, termasuk dua anak-anak, mendapat perawatan intensif di rumah sakit.

  1. Air Canada Terpaksa Mendarat Darurat di Halifax

Pesawat Air Canada dengan nomor penerbangan AC2259 mengalami kegagalan mesin dan kerusakan roda pendaratan saat menuju Bandara Internasional Halifax Stanfield. Momen mencekam ini terekam kamera penumpang dan langsung viral di media sosial.

Beruntung, seluruh penumpang berhasil dievakuasi tanpa korban jiwa. Kendati demikian, insiden ini tetap menjadi pengingat akan pentingnya pemeriksaan teknis sebelum penerbangan.

  1. KLM Royal Dutch Tergelincir di Bandara Oslo, Norwegia

Pesawat Boeing 737-800 milik KLM Royal Dutch tergelincir saat melakukan pendaratan darurat di Bandara Oslo Torp Sandefjord. Kegagalan sistem hidrolik diduga menjadi penyebab utama insiden ini.

Pesawat yang membawa 182 orang berhenti di area berumput setelah keluar dari landasan pacu. Tidak ada korban jiwa dilaporkan, namun insiden ini memicu penyelidikan lebih lanjut.

  1. Kecelakaan Pesawat Britten-Norman di Papua Nugini

Pesawat Britten-Norman BN-2B-26 milik North Coast Aviation jatuh saat dalam perjalanan dari Bandara Wasu menuju Bandara Lae-Nadzab di Papua Nugini. Kecelakaan ini menewaskan lima orang setelah pesawat kehilangan kontak beberapa menit sebelum jatuh.

Keselamatan Penerbangan di Bawah Sorotan

Serangkaian kecelakaan ini menimbulkan kekhawatiran tentang standar keselamatan dan pemeliharaan dalam industri penerbangan global. Faktor cuaca, kesalahan teknis, dan kegagalan peralatan menjadi penyebab utama sejumlah insiden.

Bulan Duka Akhir Tahun 2024

Bulan Desember yang seharusnya membawa kebahagiaan akhir tahun berubah menjadi masa duka bagi keluarga korban. Serangkaian tragedi ini menjadi pengingat akan pentingnya penerapan protokol keselamatan yang lebih ketat untuk menghindari peristiwa serupa di masa depan.