Ambliopia, Salah Satu Penyebab Hilangnya Penglihatan pada Anak

anak

Ambliopia atau mata malas adalah salah satu jenis penyakit yang dapat menyebabkan hilangnya penglihatan. Apabila tidak ditangani sejak dini, kondisi ini dapat berdampak buruk hingga memicu kebutaan di usia dewasa.

Dokter Spesialis Mata RS Mata Cicendo dr Feti Karfiati mengatakan, ambliopia adalah penurunan perkembangan penglihatan. Ambliopia terjadi ketika otak tidak menerima rangsangan normal dari mata.

“Hanya anak-anak yang bisa mengalami ambliopia. Jika tidak dilakukan terapi pada masa anak-anak, akan mengakibatkan hilangnya penglihatan secara permanen,” kata dr Feti dalam keterangannya, seperti dikutip rri.co.id, Sabtu (12/10/2024).

Menurutnya, penyebab paling umum dari hilangnya penglihatan pada orang dewasa adalah ambliopia yang tidak diobati pada masa anak-anak. Ambliopia sering disebabkan oleh kelainan refraksi yang tidak terkoreksi, kelainan mata seperti katarak, dan strabismus atau mata juling.

Feti menambahkan, ambliopia mulai sulit disembuhkan setelah usia lima tahun. Selain itu, kehilangan penglihatan permanen mulai terjadi jika terapi dilakukan setelah usia 8-10 tahun.

Anak-anak yang berisiko ambliopia adalah mereka yang memiliki riwayat keluarga dengan mata juling atau penggunaan kacamata sejak kecil. Lalu riwayat medis kelahiran prematur, perkembangan terlambat, mata malas, dan diabetes.

“Cek penglihatan pergerakan mata atau adanya nistagmus, jadi matanya tidak diam, dia bergerak terus. Kemudian bagaimana posisi bola mata apakah ada juling, dan refleks pada kornea serta cover tes,” ujar Feti.